Pertemuan 1, Tugas Kajian Seni Rupa

 Kajian Semiotika Pada Film " Surat Kecil Untuk Tuhan "

l. Pendahuluan

A. Latar Belakang

      Agnes Davonar adalah seorang penulis novel yang lahir di Jakarta pada tanggal 8 oktober 1989, Ia menulis novel ini dengan kisah nyata yang di derita oleh seorang gadis perempuan yang sedang berjuang melawan kankernya.

    “Surat Kecil Untuk Tuhan” adalah salah satu film yang fenomenal di Indonesia yang diasumsikan mampu mengangkat sebuah realitas kehidupan seseorang ke dalam realitasnya yang kedua, yakni film “Kisah Nyata”, Gita Sesa Wanda Cantika atau Keke yang dalam kondisi mengalami penyakit kanker. , tentu membuat Agnes Davonar sebagai seorang penulis termotivasi untuk mengangkat kisah tersebut ke dalam sebuah novel. Faktanya, novel Agnes Davonar ini kemudian memicu berbagai antusiasme di kalangan pembacanya, baik di Indonesia maupun luar negeri. 

    Dalam film itu kita di ajarkan untuk bersabar dan selalu berjuang dengan apa yang telah kita rasakan pada saat ini yang di dalam kandungan film tersebut Tentang Surat Kecil untuk Tuhan adalah  kisah nyata perjuangan gadis remaja bernama Gita Sesa Wanda Cantika alias Keke melawan kanker ganas.

B. Rumusan Masalah

> Apa Tujuan Agnes Davonar menulis novel Surat Kecil Untuk Tuhan?
> Tema apa yang di tonjolkan dari Novel/Film ini?
> Apa Maksud dari judul film ini yang berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan?

    

C. Tujuan

> Dari film ini kita bisa belajar bagaimana rasanya kita berjuang melawan sakit yang kita derita ketika kita punya semangat juang yang tinggi untuk sembuh yang berarti sesuatu yang kita yang kita yakini bisa maka pasti bisa hasilnya
> Agar kita tidak menganggap remeh setiap orang atau kemampuan setiap orang, karena kita tidak mengetahui orang tersebut sedang mengalami masalah atau ada penyakit yang di alaminya saat ini
> Mengingatkan kita sebagai penikmat baca atau film ini bahwa tinggal di dunia ini hanyalah sementara, tidak ada yang kekal dan abadi. Dan se sayangnya kita kepada orang yang kita sayang pasti akan beroisah juga, dengan perpisahan dalam kematian

   

D. Rangkain Teori

> Tujuan Novel Surat Kecil Untuk Tuhan

Agnes Davonar memiliki tujuan dalam membuat penulisan karya Surat Kecil Untuk Tuhan adalah yang bertujuan

> Tema Pada Novel Surat Kecil Untuk Tuhan

 Tema yang di tonjolkan pada Film/Novel Surat Kecil Untuk Tuhan adalah perjuangan melawan kanker yang harus mencari pengobatan terbaik di seluruh kota. Dan juga berhubungan dengan tokoh, yaitu perjuangan melawan kanker membutuhkan dukungan dari orang- orang yang ia sayang.

> Maksud Dari Film Surat Kecil Untuk Tuhan

Dalam novel/fim Surat Kecil Untuk Tuhan menyimpan makna yaitu, Agnes Davonar sang  penulis ini ingin mengatakan kepada khalayak umum tentang sakit yang dideritanya, bagaimana rasanya, apa yang harus diperbuat, bagaimana perasaannya saat merasakan sakit seperti itu.

E. Pembahasan

    Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif menurut Moleong (2002: 6). Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mendeskripsikan wujud nilai sosial, sosial tokoh utama dalam menghadapi persoalan hidup dan penyampaian nilai sosial dalam film “Surat Kecil untuk Tuhan”. Berdasarkan tujuan tersebut, maka pendekatan yang digunakan adalah analisis semiotika sebagai upaya untuk mengembangkan pemahaman atas objek yang diteliti. Metode penelitian yang digunakan dalam analisis semiotik adalah interpretatif. 

    Dari Film Surat Kecil Untuk Tuhan ini sangatlah menggambarkan semangat berjuang untuk melawan penyakit, sampai-sampai sang pemeran dalam film tersebut pergi ke sekolah dalam keadaan sakit walupun dengan di gotong atau di gendong. Pesan Moralnya adalah selalu bersyukur apa yang telah di tetapkan oleh Allah SWT, Karena sebaik baiknya takdir adalah takdir yang di tetapkan oleh Allah SWT.

Ikon : 

Pada ikon ini menampilkan ikon/pemeran utama film ini, Gita Sesa Wanda Cantika (Keke) dan Pak Jody (ayah Keke) dalam situasi peran dialogis antara ayah dan anak. Indeks, ekspresi yang ditunjukkan kedua ikon tersebut di atas menekankan alur cerita yang mengandung kesedihan, di mana ekspresi emosional atas musibah yang menimpa kedua pihak (antara ayah dan anak) dimanifestasikan ke dalam tanda-tanda kesedihan. Pak Jody dengan gestur menunduk dan merasakan kesedihan secara indeksikal menandakan suatu sikap bersalah karena merasa punya dosa di masa lalu atau pernah menzalimi orang lain, dan kini anaknya yang harus menanggung akibatnya.

Ikon :  

Pada scene ini  menampilkan ikon/pemeran utama, Gita Sesa Wanda Cantika (Keke) bersama ayahnya (Jody) dalam situasi peran Perjuangan Hidup. Kelumpuhan fisik dalam peran Keke secara yang di lihat merupakan petanda akibat dari penyakit yang dideritanya. Selain itu scene ini juga menunjukkan bentuk perjuangan Keke untuk melawan penyakitnya, di mana hal itu di gambarkan melalui gestur tubuh yang sedang di Gendong karena kaki lumpuh, dan dengan sikap yang gigih untuk tetap bersekolah meski dalam kondisi fisik terbatas. Simbol pada adegan  scene ini secara simbolik merepresentasikan kisah perjuangan hidup seseorang yang menderita penyakit kronis/berbahaya. 

Ikon : 

Keberadaan ketiga sahabat Keke di ruang perawatan rumah sakit secara terlihat menandakan pesan persahabatan/kesetiakawanan yang terjalin di antara mereka. Berbagai ekspresi komunikasi  ditunjukan oleh ketiga sahabat Keke sekaligus memberikan rasa empati dan dukungan moral mereka atas keadaan kritis sebagaimana yang diperankan oleh Keke. Simbol pada adegan  scene ini secara terlihat merepresentasikan bentuk relasi sosial di kalangan remaja. Kecenderungan film ini mengedepankan tema persahabatan sebagai daya tarik utama bagi penonton yang memang rata rat kalangan remaja. Hal merupakan cerita bahwa selain mengangkat kisah nyata kehidupan seorang remaja yang mengalami penyakit kanker, film ini juga mengangkat kisah persahabatan dan dinamika kehidupan remaja dewasa ini. 

 

F. Kesimpulan : 

     Kesimpulan dari Cerita yang terdapat dalam film “Surat Kecil Untuk Tuhan” adalah  Makna relasi sosial mewujud dalam berbagai dimensi hubungan. Pertama, sosial kekeluargaan, yakni hubungan antara anak dengan orang tua. Rasa penyesalan karena dahulu pernah mendzalimi orang, namun pada saat ini anaknya yang malah terkena penyakit. Kedua, Perjuangan dalam melawan penyakitnya dan semangat dalam menuntut ilmu walaupun dalam keadaan sakit. Ketiga, hubungan di kalangan remaja dalam bentuk jalinan persahabatan dan pergaulan yang menimbulkan interaksi antar-individu yang terwujud melalui sikap empati sosial para tokoh dalam perannya. 

Sumber : Hastim, Ayu Purwati (2014) Representasi Makna Film Surat Kecil untuk Tuhan (Pendekatan Analisis Semiotika). Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Wassalamu'alaikum wr.wb dan Terimakasih..